Akhirnyaaaaa bisa ngepost juga setelah Smart lumpuh... :p
Gelaran Sirkus Motogp Assen yang diadakan Hari Sabtu kemarin menghasilkan Jorge Lorenzo sebagai juaranya dan Bendera Lorenzo's land pun berkibar di Sirkuit kebanggaan Negeri Kincir Angin ini. Tapi komentar saya untuk balapan seri ke-6 ini adalah "Kurang Seru".
Gelaran Motogp 2010 sudah mampir ke sirkuit yang dapet julukan Cathedral of Motogp, yaitu Sirkuit Assen, Belanda. Salah satu hal yang membedakan Motogp Assen dengan sirkuit-sirkuit yang lain adalah digelarnya Balapan pada hari Sabtu, dikarenakan bertepatan dengan festival tahunan yang diselenggarakan di Assen.
Akhirnya teka-teki siapa pengganti Valentino Rossi yang haarus absen beberapa balapan karena kecelakaan di Mugello terjawab sudah. Bukan Ben Spies, bukan Edwards, bukan pula Toseland maupun pembalap ngetop lainnya. Melainkan seorang pembalap veteran asal Jepang yang merupakan tester Yamaha , yaitu Wataru Yoshikawa. Siapakah dia? Nih saya kasih biodata singkatnya buat yang pengen kenalan. :)
Sayang sekali kemarin saya harus melewatkan siaran langsung Motogp Silverstone 2010, gara-gara ada acara. :(
Tapi tenang saja, saya tetep setia ngasih review acara kesayangan kita ini laaahhh...hihihi... Berbekal nonton highlight dan baca artikel luar negeri, saya mau ngasih review khas The Coolrider's Garage... :)
Sirkuit Silverstone kembali disinggahi sirkus Motogp setelah selama 24 tahun absen dari balapan paling begengsi di dunia ini. Donington Park yang bertahun-tahun terakhir ini menjadi wakil Inggris untuk tuan rumah Motogp untuk sementara "diistirahatkan". Karena baru pertama kali dipakai, semua pembalap pun dipaksa untuk berkenalan atau beradaptasi dengan sirkuit ini, Bahkan Lorenzo yang sama sekali belum pernah mencicipi aspal Silverstone hanya bermodal pengetahuannya dari permainan Playstation untuk mengenali sirkuit ini. Berbeda dengan Stoner yang pernah merasakan balapan di Silverstone ketika masih tinggal di Inggris. [caption id="attachment_624" align="aligncenter" width="471" caption="Lagi sakit masih sempat-sempatnya bikin senyum :mrgreen:"][/caption]
La Vecchia Signora adalah julukan salah satu Klub Sepakbola asal Italia yang terkenal dengann seragam Hitam-Putih-nya, Juventus.. Dalam Bahasa Indonesia, La Vecchia Signora artinya adalah Si Nyonya Tua. Entah kenapa Tim yang bermarkas di kota Turin ini bisa djuluki Si Nyonya Tua, kenapa bukan Si Bapak Tua, ato Si Oom Tua. Hehehe... Ah, sudahlah, karena dalam artikel ini saya tidak membahas soal klub terkenal itu, tetapi Nyonya Tua yang lain. Hehehe...
Mmmmmmm, anda suka liat Siaran Langsung Piala Dunia? Apa yang anda perhatikan selama menyaksikan Siaran Langsung? Bolanya? Pemainnya? Permainannya? Gol-golnya? atau Cheerleadersnya (emang ada??? :mrgreen: ). Kalo saya sih ada satu hal yang menggelitik saya ketika saya menonton Siaran Langsung Piala Dunia secara gratis ini. Yaitu, Suara bising seperti suara lebah sepanjang pertandingan Piala Dunia, entah tim manapun itu yang bertanding... Apakah anda perhatikan hal ini? harusnya sih perhatiin soalnya gak enak banget di telinga, karena sepanjang pertandingan, sejak wasit meniup peluit tanda dimulai hingga selesai, telinga kita dijejali suara satu nada dari ribuan penonton di stadion. yaaaaa, kalo dimirip-miripiin sih, hampir mirip dengan suara Mesin GP125 ato yang sering kita kenal dengan kelas capung, masih mendingan suara GP125 karena masih punya nada merdu nurut raungan RPM mesin 2-taknya. (sayang 2011 udah gak ada :( )
Seperti yang sudah dipost-kan bro Kentas di artikelnya, Pada hari Sabtu seminggu yang lalu saya, Mas Alvian (Supraxx) dan Bro Kentas ikut even test ride yang diprakarsai oleh pabrikan Minerva, dimana pada even itu Minerva mempersilahkan produk terbaru mereka, Minerva R150VX dan Minerva GTR150 untuk di-test ride. Pada artikel ini saya akan sedikit memberikan review atau istilah kerennya Riding Impression with Minerva R150VX.
[caption id="attachment_569" align="alignnone" width="512" caption="Bro Kentas & Kang Alvian"][/caption]
Kembali lagi di gelaran Race Motogp 2010, dimana seri ke-4 ini diselenggarakan di Italia, tepatnya Sirkuit Mugello. Di Balapan Kali ini kita bisa melihat ada sesuatu yang beda, yaitu untuk pertama kali sejak pertama kali kelas Motogp digelar, kelas Motogp tanpa kehadiran Sang Legenda dan Sang Raja Mugello, Valentino Rossi yang harus absen lantaran kecelakaan hebat saat Free Practice 2, Jum'at lalu.
Setelah insiden kecelakaan fatal Valentino Rossi saat FP2, Starting Grid yang biasanya dikuasai oleh Fantastic Four berubah menjadi triple Four. Di barisan depan dipimpin oleh Dani Pedrosa yang secara mengejutkan mampu meruntuhkan dominasi FIAT Yamaha yang yang sebelumnya menguasai FP1 dan FP2 (FP1 Rossi tampil tercepat sebelum kecelakaan di FP2). Sementara Lorenzo menguntit di belakang Pedrosa dengan selisih 0,177 kemudian diikuti Triple Four lain, Casey Stoner yang harus puas start di posisi 3.
Penggemar Valentino Rossi di seluruh dunia nampaknya harus berbesar hati, karena Sang idola kemungkinan harus absen selama 3 sampai 4 seri Motogp mendatang.
Kecelakaan fatal yang menimpa Rossi ketika FP2 kemarin Motogp seri 4 di Sirkuit yang biasanya di rajai, Mugello. Di tengah usahanya mengejar catatan waktu Lorenzo, Rossi justru kehilangan kontrol dan mengalami sliding hingga melemparkan Rossi dengan cukup telak di tikungan Chicane Biondetti. Setelah dibawa ke rumah sakit melalui helikopter, Tim dokter Motogp memperkirakan Rossi memerlukan waktu sekitar 40 hari untuk kembali membalap, yang artinya Rossi harus melewatkan 4 seri Motogp. Hiks... Cepet sembuh ya Kang Rossi Biar Motogp tetep seru...
Nih videonya bro-bro sekalian, liat aja gimana seakan dia berusaha bangkit tak kuasa, karena cederanya sungguh parah... :cry: :cry:
Haduhhhhh, setelah seharian terkapar, kemudian langsung disambut banyak kerjaan, akhirnya bisa Ngepost tentang walimahan salah satu salepbriti indomotblog yang kita beken dengan nick Jomblo ati, Kang Arief Rakhman yang udah gak jomblo lagi. Sebenere pengen nulis banyak, tapi berhubung jari-jari lagi agak males ngetik, jadi yah saya ambil kejadian-kejadian uniknya aja dah ya, lagipula sudah ada artikel-artikel dari rekan lain yang mungkin lebih komplit, contohnya dari Mas Hadiyanta ada ini dan ini, dari kilaubiru ada ini kemudian lekdjie yang dibela-belain pulang kampung dari Cikarang punya ini, ini dan ini ...
